Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia
Vol 14, No 1 (2025): March

Analisis Faktor Pendorong Penggunaan Rokok Elektrik oleh Mahasiswa dan Implikasinya terhadap Kebijakan Pengendalian Tembakau

Shaskia, Nagita (Unknown)
Akaputra, Risky (Unknown)
Andriyani, Andriyani (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Jun 2025

Abstract

Rokok elektrik, atau yang dikenal sebagai Electronic Nicotine Delivery System (ENDS), pada dasarnya mirip dengan rokok tembakau. Namun, alih-alih menggunakan tembakau, rokok elektrik menggunakan pelepasan logam yang membawa energi dari baterai untuk menghasilkan uap. Metode penelitian menggunakan observasi perpustakaan yaitu menelusuri jurnal-jurnal penelitian di beberapa database dengan menggunakan kata kunci dan kriteria tertentu dalam kurun waktu 5 tahun terakhir 2020-2025. Hasil pencarian diperoleh 15 jurnal (6 artikel internasional dan 9 artikel nasional) tentang pengguna vape (rokok elektrik). Jurnal ilmiah/jurnal kesehatan yang ber-ISSN, Google Schoolar, Portal Garuda, Sciencedirect, Oxford Academic. Literatur review sudah melalui kaji etik dengan nomor kode 10.076.C/KEPK-FKMUMJ/V/2025. Hasil kajian literatur menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mendorong pegunaan vape kebanyakan ingin mengikuti trendy masa kini, dan pengaruh lingkungan sekitar. Hasil penelitian menemukan adanya hubungan yang signifikan (p<0,05) terhadap kecemasan, keluarga, lingkungan, dan teman sebaya, terhadap faktor yang mendorong penggunaan rokok elektrik pada siswa. Peneliti juga menemukan adanya hubungan (p<0,05) dampak kesehatan terhadap penggunaan rokok elektrik dan e-liquid yang berbahaya bagi tubuh. Vape terbukti memiliki dampak buruk terhadap kesehatan, seperti kerusakan paru-paru, paparan logam berat, peningkatan risiko pradiabetes dan diabetes, serta keterkaitan dengan gangguan mental. Saran dalam penelitian ini diperlukan adanya penelitian secara langsung.

Copyrights © 2025