Latar Belakang: Wasting adalah kondisi ketika berat badan anak rendah dibandingkan dengan tinggi badannya. Tingginya Prevalensi wasting dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti penyakit infeksi, jenis kelamin, pendidikan, pengetahuan, status ekonomi, jumlah anggota keluarga, pola asuh, riwayat imunisasi, dan pemberian ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian wasting pada balita usia 6-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Kaliwedi Kabupaten Cirebon 2024.Metode: Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan teknik pengambilan sampel random sampling. Sampel berjumlah 200 responden. Analisis data dilakukan dengan uji chi-square dan regresi logistik.Hasil: Uji chi-square menunjukkan p-value <0,05 untuk variabel jenis kelamin, status penyakit diare, ISPA, imunisasi, riwayat pemberian ASI eksklusif, pendidikan ibu, dan pekerjaan ibu. Uji regresi logistik  menunjukkan riwayat pemberian ASI eksklusif sebagai faktor dominan dengan nilai Odds Ratio (OR) 71,869.Kesimpulan: Ada hubungan antara faktor-faktor tersebut dengan kejadian wasting pada balita. Riwayat pemberian ASI eksklusif merupakan faktor dominan yang berhubungan dengan kejadian wasting.
Copyrights © 2025