Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menghitung harga pokok produksi (HPP) pada UMKM Rumah Tempe Indonesia dengan pendekatan metode full costing, serta mempertimbangkan kompleksitas cacat produksi dan proses rework. Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran, yaitu pendekatan kualitatif melalui wawancara dan studi literatur, serta pendekatan kuantitatif melalui pengumpulan dan analisis data finansial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total biaya produksi sebesar Rp229.995.611 per bulan untuk memproduksi 30.000 pcs tempe, dengan HPP per unit sebesar Rp7.666. Setelah memperhitungkan biaya rework akibat 5% produk cacat, HPP meningkat menjadi Rp7.669 per unit. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa metode full costing mampu memberikan gambaran biaya yang menyeluruh dan akurat, serta dapat menjadi acuan penting dalam pengambilan keputusan strategis UMKM untuk efisiensi, pengendalian biaya, dan penetapan harga jual.   Kata Kunci : Harga Pokok Produksi, Full Costing, UMKM, Produk Cacat, Rework
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025