Instalasi Farmasi Rumah Sakit RSUD X memiliki permasalahan perbedaan antara perencanaan dan pengadaan obat. Hal ini menyebabkan pengelolaan perbekalan farmasi yang tidak efektif. Penelitian ini bertujuan mengetahui proses perencanaan dan pengadaan obat serta mengetahui rencana strategi perbaikan perencanaan dan pengadaan obat e-catalogue di RSUD X. Penelitian dilakukan dengan rancangan penelitian menggunakan data retrospektif dan data concurrent. Data retrospektif diperoleh dengan penelusuran terhadap dokumen tahun 2018 berupa data laporan keuangan, laporan perencanaan, pengadaan dan pemakaian sedian farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses perencanaan dan pengadaan obat e-catalogue belum baik, dikarenakan masih banyaknya hasil yang didapat belum sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Rencana strategi yang dapat dilakukan perlu adanya pengusulan kenaikan anggaran pengadaan obat, mencari akar masalah ketidaksesuaian item sediaan farmasi antara perencanaan dan pengadaan, memperpendek proses administrasi pencairan dana, memperbaiki regulasi dalam sistem internal perencanaan dan pengadaan, perbaikan stok sediaan farmasi, pelatihan mengenai Inventory Control Management serta meninjau kembali rekanan pengadaan yang memenuhi aspek mutu produk terjamin, legal dan harga murah.
Copyrights © 2023