PUJANGGA: Jurnal Bahasa dan Sastra
Vol. 11 No. 1 (2025): Volume 11 Nomor 1 Tahun 2025

Transgresi Ketidaksantunan Tutur Game Streamer di Youtube sebagai Bentuk Pergeseran Norma Linguistik: Kajian Cyber-Pragmatik

Rahmayanti, Indah (Unknown)
Tarmini, Wini (Unknown)
Hidayati, Deasy Wahyu (Unknown)
Mulyani, Sri (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2025

Abstract

Fenomena game streaming di Indonesia, terutama melalui platform YouTube, memiliki segmentasi penggemar besar dengan tokoh kreator seperti Jess No Limit dan Frost Diamond yang memiliki jutaan pengikut. Para kreator ini sering menggunakan bahasa santai yang cenderung melanggar prinsip kesantunan berbahasa. Namun, ketidaksantunan ini diterima oleh audiens mereka sebagai bagian dari hiburan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk-bentuk ketidaksantunan dalam tuturan para game streamer yang justru menjadi teknik komunikasi yang berterima dalam komunitas online. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis pragmatik. Adapun sumber data dalam penelitian ini adalah tuturan pada video streaming dari Jess No Limit dan Frost Diamond. Analisis data dilakukan dengan merujuk pada 10 prinsip kesantunan Leech untuk mengidentifikasi pelanggaran terhadap prinsip-prinsip kesantunan dalam komunikasi. Hasil penelitian menuunjukkan bahwa dalam konten game streaming di YouTube, ketidaksantunan yang melanggar prinsip kesantunan diterima sebagai bagian dari hiburan dan interaksi sosial yang membangun kedekatan antara kreator dan audiens. Penerimaan ini terjadi karena adanya kesepakatan sosial dalam komunitas game yang menganggap bahasa kasar, umpatan, panggilan kasar, dan ejekan sebagai humor. Meskipun demikian, kreator perlu bijak dalam menggunakan ketidaksantunan untuk menjaga keharmonisan komunikasi dan meminimalkan dampak negatif terhadap hubungan sosial.

Copyrights © 2025