Ilmu sosial di Indonesia saat ini mengalami stagnasi dalam hal pengembangan teori, metode penelitian, serta relevansinya terhadap isu-isu kebijakan. Kondisi ini terlihat dari kurangnya pembaruan dalam pendekatan ilmiah, dominasi pemikiran lama, serta lemahnya hubungan antara akademisi dan kebutuhan riil masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menelaah penyebab utama dari kemandegan tersebut serta mengeksplorasi alternatif inovasi yang dapat mendorong perubahan ke arah yang lebih adaptif dan kontekstual. Melalui pendekatan kualitatif berbasis kajian literatur dan wawancara dengan akademisi ilmu sosial, penelitian ini mengungkap bahwa penyebab utama stagnasi meliputi struktur birokratis dalam institusi pendidikan tinggi, rendahnya interaksi lintas disiplin, dan kecenderungan mengadopsi teori asing tanpa proses kontekstualisasi. Sebagai solusi, studi ini mengusulkan berbagai pendekatan inovatif seperti penguatan riset kolaboratif lintas bidang, pemanfaatan teknologi digital dalam riset sosial, serta perumusan teori-teori baru yang bersumber dari realitas sosial lokal. Temuan ini diharapkan dapat mendorong revitalisasi peran ilmu sosial Indonesia dalam menjawab tantangan zaman baik di tingkat nasional maupun global.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025