Perkerasan jalan yang umum digunakan di Indonesia adalah lapis aspal beton. Mutu campuran beraspal pada perkerasan dapat ditingkatkan, salah satu caranya dengan menambahkan bahan tambah. Pada penelitian ini bahan tambah yang digunakan adalah plastik Polypropylene (PP) yang berfungsi untuk meningkatkan daya ikat aspal beton. Selain itu, bahan pengisi (filler) juga mempengaruhi campuran beraspal. Pada penelitian ini filler yang digunakan adalah filler abu tempurung kelapa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh subsitusi plastik Polypropylene (PP) serta penggunaan filler gabungan abu tempurung kelapa dan Portland cement terhadap karakteristik Marshall yaitu stabilitas dan durabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase subsitusi Polypropylene (PP) yang efektif sebesar 2% pada kadar aspal 4,70% dengan nilai stabilitas yang didapat sebesar 1665,55 kg. Hasil penelitian menunjukkan nilai stabilitas dengan subsitusi PP cenderung mengalami peningkatan seiring bertambahnya kadar plastik di dalam aspal.
Copyrights © 2025