Pelatihan inovasi bidang pertanian dengan pemanfaatan teknologi Internet of Things (IoT) telah dilaksanakan di SMK Negeri 1 Sigumpar untuk menjawab tantangan adopsi teknologi modern dalam pendidikan kejuruan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa serta staf pengajar dalam mengimplementasikan IoT, khususnya pada sistem hidroponik otomatis. Metode pelaksanaan meliputi penyuluhan, pelatihan praktis, dan pembangunan sistem hidroponik berbasis IoT yang dilengkapi beberapa sensor sebagai penerima inputan real time terhadap beberapa parameter, seperti suhu, kelembaban, pH dan menggunakan aktuator motor untuk memompa dan mengalirkan air serta larutan nutrisi ke dalam sistem hidroponik. Dalam percobaan yang dilakukan, para siswa mampu menggunakan perangkat IoT untuk memonitor parameter-parameter tersebut dan memonitornya melalui platform Thingspeak. Sistem hidroponik berbasis IoT yang dibangun juga berhasil diintegrasikan sebagai alat pembelajaran interaktif di SMK. Program ini tidak hanya memberikan manfaat edukatif, tetapi juga mendukung pengembangan kurikulum berbasis teknologi. Keberhasilan pelatihan ini menunjukkan potensi besar penerapan IoT untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pendidikan di tingkat kejuruan, terlebih dalam membuka peluang yang cukup krusial dalam menghasilkan tenaga kerja yang kompeten dengan memahami bagaimana perangkat IoT saling terintegrasi.
Copyrights © 2025