Penelitian ini dilatar belakangi dari Desa Wisata Sintuak di Kabupaten Padang Pariaman berhasil masuk dalam 100 besar dari 6.010 desa wisata yang ada di Indonesia pada ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) pada tahun 2024. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran Pokdarwis Nagari Sintuak yang mengelola dan mempromosikan berbagai keunikan desa tersebut. Beberapa keunikan yang dikelola oleh Pokdarwis Nagari Sintuak meliputi Wisata Pasar Talaok Baruak yang merupakan pusat pelatihan dan jual beli beruk (monyet) terlatih untuk memetik kelapa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pemberdayaan Wisata Talaok Baruak melalui Kelompok Sadar Wisata di Nagari Sintuak, Kabupaten Padang Pariaman. Penelitian ini menerapkan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara, dokumentasi, dan observasi. Selain itu, pemilihan sumber data dilakukan menggunakan teknik purposive sampling, sedangkan analisis data meliputi tahap reduksi, penyajian, serta penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah (1) Peran Pokdarwis Nagari Sintuak sangat penting dalam pengembangan Wisata Talaok Baruak, peran Pokdarwis terdiri dari 3 aspek, pertama peran memfasilitasi, peran mengedukasi dan peran representasi. (2) Strategi Pokdarwis dalam pengembangan Wisata Talaok Baruak terdiri dari 5 aspek, pertama strategi pengelolaan dan pengembangan, strategi pemberdayaan wisata, strategi promosi dan pemasaran, strategi kemitraan dan kolaborasi dan keberlanjutan wisata.
Copyrights © 2025