Balita adalah anak usia dibawah 5 tahun yang ditandai dengan proses pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi sangat pesat. Siantan Tengah pada tahun 2022 dengan masalah status gizi yang komplek dari 277 balita 1 – 5 tahun, 10,58% underweight, 8,42% stunting, 6.59% wasting dan 1,1% obesitas. Status Gizi berhubungan erat dengan faktor langsung maupun tidak langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai factor-faktor yang mempengaruhi status gizi balita diwilayah kerja Puskesmas Siantan Tengah. Desain penelitian adalah analitik observasional, dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian dilakukan pada seluruh ibu dan balita 6-59 bulan yaitu 225 balita dengan jumlah sampel 70 responden dengan metode penarikan sampel secara stratified random sampling, kemudian melakukan pengisian kuesioner oleh orang tua balita dan pengukuran antropometri BB/U. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan uji rank spearman. Hasil penelitian didapatkan : (1) ada hubungan faktor riwayat sakit 1 bulan terakhir dengan status gizi balita p value=0.022, (2) tidak ada hubungan riwayat BBLR dengan status gizi balita p value=0.845, (3) tidak ada hubungan riwayat ASI eksklusif dengan status gizi balita p value=0.729, (4) tidak ada hubungan pengetahuan ibu dengan status gizi balita p value=0.330, (5) ada hubungan pola asuh makan dengan status gizi balita p value=0.000. Untuk meningkatkan status gizi balita diwilayah kerja Puskesmas Siantan Tengah perlu dilakukan monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan penyuluhan dan edukasi yang telah diberikan, dengan lebih meningkatkan lagi dari segi kualitas dan kuantitasnya
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025