Menopause adalah sesuatu yang akan dialami oleh seorang perempuan jika berusia panjang. Perubahan hormon yang terjadi menyebabkan berbagai perubahan fisiologis bahkan dapat menjadi ketidakseimbangan dan menimbulkan berbagai komplikasi jika tidak dikelola dengan baik. Infeksi urogenital merupakan salah satu penyakit yang sering ditemui pada wanita menopause, hal ini dapat dicegah jika deteksi dini dapat dilakukan untuk menghindari disbiosis menjadi penyakit. Penelitian ini dilakukan untuk memberikan gambaran secara umum mengenai keseimbangan mikrobiota vagina wanita menopause yang telah mengalami penurunan kadar hormon reproduksi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April hingga Agustus 2024 di Kota Kendari Sulawesi Tenggara, Indonesia. Penelitian ini melibatkan 35 sampel wanita menopause sebagai sampel yang dikumpulkan dengan metode total sampling. Terhadap keseluruhan sampel dilakukan pengambilan sampel swab vagina dan dilakukan pemeriksaan mikroskopis langsung dengan menggunakan KOH 10% untuk melihat keberadaan Candida dan pewarnaan gram untuk melihat keberadaan bakteri. Dari hasil penelitian ini didapatkan 26 (74,3%) sampel mengalami bacterial vaginosis (BV), 6 (17,1%) sampel menunjukkan kondisi intermediate, dan 3 (8,6%) sampel dinyatakan sehat. Ini menujukkan bahwa wanita menopause di Kota Kendari mayoritas mengalami disbiosis mikrobiota vagina.
Copyrights © 2025