Kecelakaan kerja pada proyek konstruksi, terutama dalam aktivitas berisiko tinggi seperti penurunan material dan pembongkaran scaffolding, mengakibatkan kerugian finansial dan produktivitas. Meskipun ada upaya pencegahan, kecelakaan tetap terjadi karena penyebab yang kompleks. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kecelakaan kerja berisiko tinggi pada pembangunan pabrik PT. Agri First Indonesia, menganalisis penyebabnya dengan Fault Tree Analysis (FTA), dan merumuskan strategi mitigasi. Pendekatan FTA top-down digunakan untuk memetakan hubungan hierarkis antara kecelakaan dan faktor penyebabnya (personal, manajemen, teknis, lingkungan). Data diambil dari laporan bulanan dan divisualisasikan dalam model grafis FTA. Tujuh risiko kecelakaan kategori tinggi teridentifikasi, dengan penurunan material dan scaffolding sebagai yang paling dominan. Penyebab utamanya meliputi human error, pengawasan lemah, alat rusak, dan cuaca ekstrem. FTA mengungkap 23 basic event, 12 di antaranya terkait faktor personal/manajemen. Studi ini merekomendasikan solusi berbasis teknologi (IoT, BIM), pelatihan intensif, dan penerapan standar K3 internasional (OSHA/ISO 45001). Implementasi holistik dapat menurunkan kecelakaan hingga 40%.
Copyrights © 2025