Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) persepsi orang tua terhadap perilaku menyimpang anak remaja; (2) bentuk-bentuk perilaku menyimpang anak remaja dan (3) jenis-jenis perilaku menyimpang anak remaja di Desa Campa, Kec. Madapangga, Kab. Bima. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik penggumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menemukan: (1) persepsi orang tua terhadap perilaku menyimpang anak remaja, yaitu persepsi positif dan persepsi negatif; (2) bentuk-bentuk perilaku menyimpang anak remaja, yaitu penyimpangan primer dan  penyimpangan  sekunder; (3) jenis-jenis perilaku menyimpang anak remaja, yaitu: (a) penyimpangan individual, seperti: memasang kenalpot recing, berpakaian seperti gaya kebarat-baratan (rambut diwarnain), merokok, berkata-kata yang kotor, berpilaku yang tidak baik terhadap sesama remaja ataupun kepada orang yang lebih tua dan berpakaian tidak semestinya dikalangan remaja; (b) penyimpangan kolektif  (kelompok), seperti: membentuk geng balap motor liar, melakukan pencurian sepeda motor, laptop, hanphone secara berkelompok, pacaran sampai larut malam, minum-minuman keras, membuat keributan, memakai narkoba, melakukan tawuran antar remaja, melakukan perjudian online (game), mengkonsumsi narkoba sejenis ganja dan shabu, membentuk geng-geng (kelompok) untuk melakukan perbuatan yang negatif, perzinahan (melakukan hubungan seksual diluar nikah), berkelahi, hamil diluar nikah, dan nongkrong sampai larut malam.   Kata Kunci: Persepsi Orang Tua; Perilaku Menyimpang; Anak Remaja
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025