Pondok pesantren memiliki peran strategis dalam pengembangan pendidikan agama Islam di Indonesia. Bagi anak berbakat (gifted), integrasi pendidikan agama Islam dalam kurikulum pesantren memerlukan pendekatan yang adaptif. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi pendidikan agama Islam berbasis kurikulum pesantren bagi anak gifted di Pondok Pesantren Salafiyyah Nurul Ulum Gresik serta mengidentifikasi tantangan yang dihadapi pendidik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran agama di pesantren masih berorientasi pada pendekatan umum tanpa diferensiasi untuk anak gifted. Guru belum memiliki pelatihan khusus dalam menghadapi kebutuhan belajar mereka, dan fasilitas pendukung juga terbatas. Akibatnya, potensi akademik anak gifted belum sepenuhnya tersalurkan. Namun demikian, lingkungan pesantren tetap memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan spiritual, empati, dan tanggung jawab sosial anak. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan kurikulum adaptif, pelatihan guru, dan penyediaan sarana pendukung untuk mengoptimalkan potensi anak gifted di lingkungan pesantren
Copyrights © 2025