Dalam proses pemboran, mata bor yang dipakai selalu menggerus batuan formasi dan menghasilkan serbuk bor. Supaya serbuk bor tidak menumpuk di lubang pemboran, maka serbuk bor harus di angkat ke permukaan dengan optimal. Hidrolika serbuk bor mengevaluasi keoptimalan dalam proses pengangkatan serbuk bor dengan menghitung nilai Cutting Carrying Index (CCI), Cutting Tranport Ratio (CTR), Cutting Concentration in Annulus (CCA) dan Particle Bed Index (PBI). Sedangkan pada hidrolika pahat, dilakukan evaluasi dengan menggunakan metode BHI dengan batasan nilai optimum BHHP/HHP sebesar 48%. Dari hasil perhitungan hidrolika serbuk bor yang telah dilakukan pada trayek 17 1⁄2, 12 1⁄4 inch dan 8 1⁄2 inch, didapatkan nilai CCI 2,7 – 8,6 (diatas 1), CTR rata-rata diatas 97%, nilai CCA 0,1 % - 1,8 % (dibawah 5%) dan PBI = 1 (hampir terjadinya pengendapan serbuk bor, sudah optimum karena kondisi aliran laminar dan sudut inklinasi dibawah 45o). Pada perhitungan hidrolika pahat, nilai BHHP/HHP belum optimal karena nilai persentase BHHP/HHP = 16,446 % (masih dibawah 48%).
Copyrights © 2023