Pelatihan Pembuatan Ecobrick untuk Santri Pesantren: Model Edukasi Lingkungan Berbasis Praktik di Tangerang Selatan

Dewi, Marysca Shintya
Komarudin, Komarudin
Adripato, Adripato

Yayasan Cita Cendikiawan Al Khwarizmi
Vol. 5 No. 1 (2025): Call for Paper Mei 2025

Sampah plastik merupakan ancaman serius bagi lingkungan karena sifatnya yang sulit terurai dan terus meningkat setiap tahun. Rendahnya kesadaran masyarakat, terutama di lingkungan pendidikan berbasis pesantren, menjadi latar belakang pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini. Universitas Dian Nusantara bekerja sama dengan Pesantren Quantum Idea mengadakan edukasi lingkungan berbasis Ecobrick sebagai solusi kreatif dalam mengelola sampah plastik. Kegiatan dilaksanakan pada 19 April 2025 di Pesantren Quantum Idea, Tangerang Selatan, dengan melibatkan 30 siswa santri. Rangkaian kegiatan terdiri atas pemaparan materi mengenai dampak sampah plastik, pengenalan metode Ecobrick, serta praktik langsung pembuatan Ecobrick dari botol plastik dan sampah rumah tangga. Seluruh proses terdokumentasi melalui foto, video, dan produk akhir Ecobrick. Sebanyak 30 Ecobrick berhasil dibuat dan ditata menjadi dinding mini sebagai bentuk visualisasi hasil. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan pada pengetahuan peserta. Skor pre-test awal berada di kisaran 44%–52%, kemudian meningkat menjadi 88%–94% pada post-test. Aspek pemahaman jenis sampah, dampak plastik, dan langkah pembuatan Ecobrick semuanya mengalami kenaikan di atas 40%. Sementara itu, hasil kuisioner kepuasan menunjukkan skor tertinggi sebesar 96% pada aspek ketersediaan modul dan alat, dan seluruh aspek lainnya berada di atas 88%.