Menulis adalah salah satu keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh siswa, sehingga siswa dapat berpikir krtis, analitis, dan ekspresif. Namun sebaliknya ketidakmampuan siswa menulis dapat berdampak pada krisisnya analitis dan keringnya daya pikir kritis siswa terhadap lingkungannya. Hingga pada akhirnya membuat siswa fakum terhadap keaadan sosial dan lingkungannya. Seperti halnya permasalahan yang dihadapi oleh siswa SMA Negeri 14 Sigi. Olehnya diperlukan peningkatan pembelajaran keterampilan menulis agar kemampuan analitis dan ekspresif siswa SMA Negeri 14 Sigi dapat ditingkatkan. Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi baca tulis siswa, mengembangkan sensitivitas, membangun rasa keindahan, mengungkapkan ekspresi, memberikan tantangan, melatih karakter, disiplin, menyampaikan ide dan perasaannya serta mampu mengekspresikan masalah lingkungan melalui karya sastra. Sehingga menemukan nilai-nilai kesadaran ekologi dalam lingkungan kehidupannya. Metode kegitan yang digunakan dalam pengabdian ini adalah pemberian materi, pendampingan, pelatihan dan penugasan yang meliputi Ada pun persiapan awal yang dilakukan adalah pemberian materi, mengarahkan dan mendampingi, menugaskan dan merefleksi. Hasil akhir yang diperoleh adalah: (1) meningkatnya kreatifitas siswa tentang langka-langka mengembangkan karya sastra yang kreatif, (2) meningkatnya pengetahuan siswa tentang cara penggunaan diksi serta gaya bahasa dalam karya sastra, (3) meningkatnya pengetahuan siswa cara penyuntingan karya, (4) meningkatnya pengetahuan siswa tentang nilai-nilai ekologi, (5) meningkatnya motivasi belajar siswa dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia.
Copyrights © 2025