Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan manajemen pakan pada konservasi udang vaname ( Litopenaeus vannamei ) dengan teknik blind feeding dan manual feeder di tambak Willy-Kso Cp Prima Medan di Pasar 20 Securai Sel., Kec. Babalan, Kab. Langkat, Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Manajemen pakan di tambak Willy-Kso Cp Prima Medan menggunakan manual feeder dan blind feeding dapat menjadi solusi agar pakan yang dimakan udang sesuai dan tidak menganggu lingkungan perairan di tambak. Tambak Willy-Kso menggunakan 2 tambak yaitu tambak 1 dan 4. Pemberian pakan manual feeder dilakukan dengan menebarkan pakan jenis bubuk oleh pekerja yang berkeliling tambak sesuai jadwal dan kebutuhan udang vaname. Pakan ditebar setengah lingkaran agar tidak merusak kualitas udara akibat ketidakrataan pemberian pakan. Sedangkan pemberian pakan blind feeding dilakukan selama 30 hari di awal budidaya karena belum pasti menampilkan survival rate dan biomassa udang. Blind feeding diharapkan mampu menambah jumlah berat udang yang ditargetkan pada DOC 40 sebesar 3-5 gram.ekor. Pada DOC 14 udang vanname mulai dibor naik ke anco dengan cara memberi pakan pada anco sebanyak 1% dari total pakan. Blind feeding menjadikan pertumbuhan udang lebih optimal.
Copyrights © 2025