Pengujian perangkat lunak sejak dulu memberikan kontribusi signifikan terhadap kualitas perangkat lunak yang dikembangkan. Terdapat beberapa pendekatan dalam melakukan pengujian perangkat lunak seperti Regression testing. Namun di sisi lain,  Regression testing seringkali memakan waktu dan sumber daya besar, terutama pada aplikasi dengan interaksi kompleks antara client dan server. Untuk mengatasi masalah tersebut, penelitian ini mengusulkan integrasi prinsip Lean, yang berfokus pada penghapusan aktivitas non-nilai tambah (waste) dan optimalisasi alur kerja pengujian. Metode ini diimplementasikan secara iteratif, dimulai dari analisis kebutuhan, perancangan test case, pelaksanaan pengujian, identifikasi bug, hingga evaluasi hasil. Eksperimen dilakukan pada aplikasi impor data Excel-MySQL, dengan membandingkan waktu pengujian sebelum dan setelah penerapan Lean. Hasil penelitian menunjukkan pengurangan waktu regression testing hingga 64,28% (dari 14 jam menjadi 9 jam), dengan 94,1% test case (16 dari 17) berhasil sesuai ekspektasi. Temuan ini membuktikan bahwa Lean Development efektif dalam meningkatkan efisiensi tanpa mengorbankan cakupan pengujian. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi pengembang aplikasi client-server skala kecil, dengan menawarkan kerangka kerja yang adaptif dan hemat sumber daya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025