Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk memastikan bahwa tata kelola teknologi informasi (TI) di suatu organisasi dapat berjalan sesuai standar yang ditetapkan. Instansi XYZ sebagai unit yang bertanggung jawab atas layanan dan pengelolaan data memerlukan evaluasi tata kelola TI untuk mengetahui sejauh mana penerapan proses tata kelola tersebut telah memenuhi standar yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tata kelola manajemen teknologi informasi di instansi XYZ menggunakan kerangka kerja COBIT 5, khususnya domain APO. Penelitian dilakukan untuk mengukur tingkat capability level tata kelola TI, menganalisis gap, dan memberikan rekomendasi peningkatan. Pendekatan kuantitatif digunakan melalui penyebaran kuesioner kepada 13 responden yang dipilih berdasarkan model RACI. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kapabilitas tata kelola TI di instansi XYZ berada pada rata-rata Level 4 untuk seluruh sub-domain APO. Level ini mengindikasikan bahwa proses tata kelola TI telah terkelola dan terstruktur dengan baik. Rekomendasi yang diajukan mencakup pembaruan berkala terhadap kerangka kerja TI, peningkatan pelatihan bagi sumber daya manusia di bidang TI, penguatan rencana mitigasi risiko, dan penerapan kebijakan keamanan yang lebih komprehensif. Selain itu, peningkatan kolaborasi antar unit juga diusulkan untuk mendukung integrasi yang lebih baik. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi strategis bagi instansi XYZ untuk terus mengembangkan tata kelola TI, meningkatkan kualitas layanan, dan mendukung transformasi digital yang berkelanjutan.
Copyrights © 2025