<![CDATA[Teknologi antrian digital telah menjadi bagian penting dalam peningkatan efisiensi layanan di berbagai sektor, termasuk pemerintahan, kesehatan, dan bisnis. Implementasi sistem ini bertujuan untuk mengurangi waktu tunggu, meningkatkan transparansi, serta memberikan pengalaman layanan yang lebih baik bagi pengguna. Namun, masih terdapat tantangan dalam penerapan teknologi ini, seperti keterbatasan aksesibilitas, kendala teknis, serta tingkat penerimaan pengguna yang bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pengguna dalam pemanfaatan teknologi antrian digital serta mengevaluasi efektivitas implementasinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah tinjauan pustaka sistematis dengan pendekatan Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analysis (PRISMA). Data dikumpulkan dari berbagai sumber jurnal akademik yang relevan, kemudian dianalisis menggunakan model End User Computing Satisfaction (EUCS), Technology Acceptance Model (TAM), dan Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) untuk mengidentifikasi faktor-faktor utama kepuasan pengguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan pengguna terhadap teknologi antrian digital sangat dipengaruhi oleh kemudahan penggunaan, keandalan sistem, efisiensi waktu, serta aksesibilitas teknologi. Selain itu, ditemukan bahwa tingkat kepuasan dapat meningkat secara signifikan jika sistem dilengkapi dengan fitur yang responsif terhadap kebutuhan pengguna. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi pengembang sistem dan pembuat kebijakan dalam mengoptimalkan layanan berbasis teknologi antrian digital di masa depan.]]>
Copyrights © 2025
