Alumunium merupakan material yang ringan dan tahan karat, namun sifat konduktivitas termal yang tinggi dari alumunium sangat mempengaruhi kualitas hasil lasan. Parameter pengelasan angat mempengaruhi kekuatan sambungan lasan, hal ini sudah dibuktikan oleh bebrapa penelitian yang ada. Selain itu metode pengelasan dan jenis material pengisi juga berpengaruh terhadap kekuatan sambungan. Meskipun demikian pengelasan pada material alumunium sangat jarang dilakukan karena tingkat kesulitan yang tinggi. Pengaruh variasi kuat arus pengelasan pada aspek makroskopik dan kekuatan mekanik sambungan las MIG aluminium masih belum banyak dieksplorasi secara mendalam. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis hubungan antara kuat arus pengelasan terhadap struktur makro dan performa mekanik sambungan, sehingga dapat memberikan kontribusi dalam optimalisasi proses pengelasan MIG pada material aluminium. Metode yang digunakan adalah eksperimental dengan pengujian tarik dan foto makro hasil patahan. Dari data uji tarik kemudian dilakukan analisa pengaruh kuat arus terhadap kekuatan tarik sambungan alumunium. Penelitian ini nantinya dapat dijadikan rujukan untuk industri yang memerlukan proses penyambungan alumunium, semisal pada industri pembuatan kapal, manufaktur, struktur bangunan yang membutuhkan konstruksi ringan dan kuat, dan sebagainya. Berdasarkan penelitian ini didapatkan bahwa variasi kuat arus mempengaruhi kekuatan tarik sambungan las MIG aluminium secara signifikan. Arus 115 A cenderung menghasilkan kekuatan tarik yang lebih stabil dan tinggi pada kecepatan sedang (40–50 cm/menit), sementara kombinasi arus 125 A dan kecepatan tinggi (70 cm/menit) menghasilkan kekuatan tarik tertinggi dalam pengelasan, meskipun pada kecepatan rendah justru tidak terlalu unggul. Dengan demikian pemilihan parameter pengelasan yang tepat sangat mempengaruhi kekuatan sambungan, khususnya untuk sambungan alumunium.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025