ABSTRAK Latar belakang : Keluarga pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) sering menunjukkan tanda kecemasan seperti gelisah, menangis, atau bahkan agresif akibat kekhawatiran terhadap kondisi pasien. Faktor pemicu kecemasan antara lain lambatnya pelayanan, kurangnya pemahaman tentang sistem triase, dan pengalaman pertama di IGD RSUD Anutapura Palu. Berdasarkan data awal 23 Januari 2025, IGD memiliki 38 perawat yang melayani 18.328 pasien per tahun, sehingga beban kerja berpotensi memengaruhi response time. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara response time perawat dan tingkat kecemasan keluarga pasien di IGD RSUD Anutapura Palu. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross-sectional. Penelitian dilaksanakan pada 11–15 Maret 2025 di IGD RSUD Anutapura Palu, Sulawesi Tengah. Sampel berjumlah 68 responden diambil dengan teknik consecutive sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil analisis univariat menunjukkan pada kelompok dengan waktu tanggap cepat (≤5 menit) terdapat 21 responden (30,8%) mengalami kecemasan berat dan 46 responden (67,6%) menunjukkan kecemasan ringan. Sedangkan pada kelompok dengan waktu tanggap lambat (>5 menit) menunjukkan hanya 1 responden (1,5%) yang mengalami kecemasan berat. Uji chi-square menunjukkan  nilai  (p) 0,486, yang mengindikasikan tidak adanya hubungan yang bermakna secara statistik antara kecepatan respon perawat dengan tingkat kecemasan keluarga pasien di IGD RSUD Anutapura Palu. Temuan ini semakin diperkuat melalui uji Fisher's exact test yang menunjukkan nilai p=1,000, semakin mengkonfirmasi tidak adanya korelasi antara kedua variabel tersebut. Kesimpulan menunjukkan tidak adanya hubungan yang bermakna secara statistik antara kecepatan respon perawat dengan tingkat kecemasan keluarga pasien di IGD RSUD Anutapura Palu.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025