Pembelajaran geometri di sekolah dasar sering kali menghadapi tantangan dalam meningkatkan nalar kritis siswa, mengingat sifat materi yang abstrak dan kurangnya metode yang menarik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas media kotebak barang dalam meningkatkan nalar kritis siswa kelas V pada pembelajaran geometri. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain quasi-eksperimental, melibatkan 40 siswa yang dibagi menjadi dua kelompok: eksperimen dan kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes nalar kritis yang terdiri dari 20 soal. Data dianalisis menggunakan uji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan uji hipotesis (uji t dan uji non-parametrik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media kotebak barang secara signifikan meningkatkan nalar kritis siswa dalam geometri, dengan hasil uji t menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kontrol. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap teori pembelajaran geometri dan berpikir kritis, serta menawarkan implikasi praktis bagi pengajaran di sekolah dasar, dengan mendorong penggunaan media interaktif dalam pembelajaran matematika untuk meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya pendekatan pedagogis dalam pendidikan matematika dan meningkatkan kualitas pembelajaran geometri di tingkat dasar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025