Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi efektif dalam pencegahan kekerasan online pada anak usia dini melalui sinergi peran orang tua dan guru. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kajian literatur untuk mengeksplorasi strategi pencegahan kekerasan online pada anak usia dini, berfokus pada peran orang tua dan guru. Literatur diperoleh dari database akademik seperti Scopus dan Google Scholar menggunakan kata kunci terkait. Proses analisis mengacu pada teori Miles dan Huberman yang melibatkan reduksi data, penyajian data dalam matriks tematik, dan penarikan kesimpulan berdasarkan pola yang relevan. Validitas dijaga dengan memilih sumber terpercaya yang telah melalui proses peer-review. Kajian literatur ini mempermudah identifikasi pola, kesenjangan, dan peluang terkait pencegahan kekerasan online. Pendekatan ini bertujuan memberikan wawasan praktis untuk meningkatkan kolaborasi keluarga dan sekolah dalam melindungi anak usia dini dari ancaman dunia maya. Hasil penelitian ini menyoroti pentingnya sinergi antara orang tua dan guru dalam mencegah kekerasan online pada anak usia dini. Orang tua memiliki peran dalam pengawasan dan literasi digital, sementara guru bertanggung jawab memberikan pendidikan tentang keamanan daring. Kolaborasi ini dapat didukung dengan adanya pelatihan bersama dan kebijakan sekolah, meskipun terkendala waktu dan sumber daya. Strategi ini efektif mengurangi risiko kekerasan online.
Copyrights © 2025