LaGeografiA
Vol 23, No 3 (2025): Juni

Analisis Spasial Ancaman Kekeringan di Provinsi Banten: Studi untuk Perencanaan Wilayah Berkelanjutan

Rahman, Fathin Aulia (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2025

Abstract

Banten Province is one of the regions in Indonesia that has been significantly affected by the increasing frequency and intensity of hydrometeorological disasters. This study aims to map the hazards of hydrometeorological disasters in Banten Province, with a particular focus on drought hazards, which are often overlooked yet have widespread impacts. Using spatial analysis with Geographic Information Systems (GIS), this research collects and analyzes secondary data from various credible sources such as BNPB, BIG, BMKG, and Landsat 8 satellite imagery. Drought hazard maps were produced through overlay analysis and scoring of relevant parameters, including land use, slope gradient, soil type, rainfall, and distance to rivers. The spatial analysis results indicate that the majority of Banten (over 89%) falls within moderate to high drought hazard levels, with urban areas and dryland agriculture showing significant vulnerability. This study recommends strict water resource management, agricultural diversification, local capacity strengthening, and multisectoral collaboration as strategic measures to achieve sustainable and adaptive spatial planning in response to drought risks in Banten Province.AbstrakProvinsi Banten merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang mengalami dampak signifikan dari peningkatan frekuensi dan intensitas bencana hidrometeorologi. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan bahaya bencana hidrometeorologi di Provinsi Banten, dengan fokus khusus pada bahaya kekeringan yang seringkali terabaikan namun memiliki dampak luas. Menggunakan analisis spasial dengan Sistem Informasi Geografis (SIG), penelitian ini mengumpulkan dan menganalisis data sekunder dari berbagai sumber kredibel seperti BNPB, BIG, BMKG, dan citra satelit Landsat 8. Peta kekeringan dihasilkan melalui analisis overlaying dan penskoran parameter relevan, yaitu; penggunaan lahan, kemiringan lereng, jenis tanah, curah hujan, dan jarak dengan sungai. Hasil analisis spasial menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Banten (lebih dari 89%) berada pada tingkat bahaya kekeringan sedang hingga tinggi, dengan wilayah perkotaan dan pertanian lahan kering menunjukkan kerentanan signifikan. Penelitian ini merekomendasikan manajemen sumber daya air yang ketat, diversifikasi pertanian, penguatan kapasitas lokal, dan kerjasama multisektor sebagai langkah strategis dalam mewujudkan perencanaan wilayah yang berkelanjutan dan adaptif terhadap risiko kekeringan di Provinsi Banten.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

Lageografia

Publisher

Subject

Humanities Education Physics Social Sciences Other

Description

LaGeografia adalah open journal system yang menggunakan sistem peer-review pada jurnal yang di submit yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Geografi, Universitas Negeri Makassar. LaGeografia adalah jurnal Open-Access dan diterbitkan tiga kali setahun setiap bulan Oktober, ...