Penelitian ini berfokus pada pengembangan sistem informasi berbasis website untuk MAKNA Wedding Organizer, yang hingga saat ini masih menjalankan proses bisnis secara manual dan belum terintegrasi. Proses pemesanan layanan pernikahan dilakukan melalui komunikasi langsung via WhatsApp atau kunjungan ke kantor, yang dinilai kurang efisien dan rentan terhadap kesalahan informasi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode prototyping, yang memungkinkan keterlibatan langsung pengguna dalam proses perancangan dan pengembangan sistem. Dengan metode ini, kebutuhan pengguna dapat diidentifikasi secara lebih akurat, sehingga sistem informasi yang dikembangkan benar-benar sesuai dengan kebutuhan operasional dan tujuan bisnis. Hasil penelitian berupa rancangan sistem informasi yang meliputi 2 diagram use case, 1 relasi tabel database, 7 mockup tampilan website, serta 6 fitur untuk admin dan 5 fitur untuk pelanggan. Sistem diuji menggunakan metode black box testing dengan total 18 skenario pengujian, dan menunjukkan bahwa seluruh fungsi berjalan sesuai dengan rancangan, sehingga mampu meningkatkan efisiensi operasional serta kualitas layanan kepada klien.
Copyrights © 2025