Berkembangnya Kota Bandung sebagai ibukota Provinsi Jawa Barat perlu ditopang juga dengan peningkatan kualitas hidup, sehingga salah satu caranya adalah dengan dibuat sarana prasarana berupa taman kota yang mampu meningkatkan kualitasi hidup masyarakatnya. Taman Tegalega adalah salah satu taman kota yang didalamnya terdapat fenomena spatio-temporal. Tujuan dari penelitian ini adalah melihat bagaimana bentuk fenomena spatio-temporal yang terjadi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan melakukan pengumpulan data kemudian pengolahan data. Objek dibagi menjadi 4 bagian (parkiran barat, area tugu dan lampion, area sekitar kolam renang, dan area tribun). Hasil penelitian menunjukan bahwa diantara keempat bagian, hanya area tribun yang tidak terdapat fenomena spatio-temporal. Di area lain terdapat fenomena spatio-temporal yang beragam, seperti contoh parkiran barat berupa pasar malam, area tugu berupa pasar minggu, dan area sekitar kolam renang berupa pasar tumpah yang terjadi di pagi hari.
Copyrights © 2025