JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH
Vol 8, No 2 (2025): May 2025

WANPRESTASI PIHAK PENGEMBANG DALAM JUAL BELI TANAH DENGAN PEMBAYARAN TUNAI BERTAHAP BERDASARKAN BUKTI KWITANSI

Sari, Widya (Unknown)
Purba, Hasim (Unknown)
Harianto, Dedi (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 May 2025

Abstract

Abstract: Transaction between housing developers and buyers are sometimes carried out through installment payments based on a mutually agreed schedule and amount, with only a receipt as proof of payment. In practice, this installment-based sale and purchase model often leads to various legal issues and disputes, particulary due to breaches of contract (wanprestasi), which may cause lasses to either the seller or the buyer. A notable example of such a breach is reflected in Decision No. 160/Pdt.G/2021/PN Mdn, Where the housing developer failed to deliver the certificate of ownership and to execute a deed of sale and purchase for the buyer who had completed full payment. The thesis employs as seen in Decision No. 160/Pdt.G/2021/PN Mdn. Systematic analysis of legal issues in land lot transaction conducted marely with payment receipts and the resulting breach of contract in the aforementioned court decision. The research is descriptive in nature and utilizes a statutory approach and case study approach by examining legal norms in legislation and judicial decisions. Keywords: Breach of Contract, Developer, Payment Receipt Abstrak: Transaksi jual beli yang dilakukan antara developer perumahan dengan pembeli, adakalanya dilakukan dengan cara pembayaran bertahap sesuai dengan jadwal dan jumlah cicilan yang disepakati bersama para pihak, hanya berdasarkan kwitansi pembayaran. Secara praktiknya transaksi jual beli dengan pembayaran secara bertahap ini menyebabkan banyak permasalahan dan mengakibatkan timbulnya sengketa-sengketa baik akibat kerugian yang ditimbulkan oleh pihak penjual maupun pihak pembeli, salah satunya penyebabnya adalah wanprestasi. Kasus wanprestasi dalam jual beli secara bertahap pada putusan Nomor 160/Pdt.G/2021/PN Mdn terjadi karena pihak developer perumahan tidak menyerahkan sertipikat hak milik dan membuatkan Akta Jual Beli kepada pembeli yang telah melunasi pembayaran. Jenis penelitian tesis ini adalah yuridis normatif. Penelitian yuridis normatif ini dipilih karena penelitian ini mengkaji secara sistematis permasalahan jual beli kaveling tanah yang hanya dilakukan menggunakan kwitansi pembayaran dan terjadinya wanprestasi dalam Putusan Nomor 160/Pdt.G/2021/PN Mdn. Penelitian ini bersifat deskriptif. Pendekatan penelitian dilakukan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus, yaitu dengan meneliti norma hukum dalam bentuk peraturan perundang-undangan dan putusan hakim. Kata kunci: Wanprestasi, Pengembang, Kwitansi Pembayaran 

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

JSSR

Publisher

Subject

Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Social Sciences

Description

Journal of Science and Social Research is accepts research works from academicians in their respective expertise of studies. Journal of Science and Social Research is platform to disclose the research abilities and promote quality and excellence of young researchers and experienced thoughts towards ...