Serangan ulat grayak (Spodoptera litura F.) mampu menurunkan produktivitas tanaman kailan (Brassica oleracea var. alboglabra) yang mengakibatkan kerugian besar bagi petani. Upaya penanggulangan serangan hama yang ramah lingkungan sangat penting untuk meminimalisir residu pestisida pada tanaman sayur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas konsentrasi B. bassiana dan metode aplikasi yang berbeda dalam mengendalikan S. litura pada tanaman kailan. Penelitian dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor perlakuan yaitu konsentrasi cendawan B. bassiana 0 g/L (kontrol), 1 g/L, 1,5 g/L, 2 g/L, 2,5 g/L dan metode aplikasi yakni metode pakan dan kontak. Sehingga diperoleh 10 kombinasi perlakuan dan tiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Masing-masing satuan percobaan menggunakan 10 larva ulat grayak instar III. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi dan metode aplikasi B. bassiana berpengaruh pada penurunan aktifitas makan dan intensitas serangan S. litura. Konsentrasi B. bassiana 2.5 g/l dengan aplikasi secara kontak menurunkan aktivitas makan S. litura F. sebesar 28.93% dan menurunkan intensitas serangan sebesar 31.9%. Angka kematian S. litura meningkat seiring dengan tingginya konsentrasi B. bassiana hingga mencapai 93,3% dari jumlah larva yang diujikan. Metode pengaplikasian B. bassiana secara kontak 4,6% lebih efektif meningkatkan kematian larva Spodoptera litura F. dibandingkan metode pakan. Semakin tinggi konsentrasi B. bassiana yang diberikan hingga 2.5 g/l akan meningkatkan kecepatan kematian larva S. litura dibandingkan dengan tanpa aplikasi B. bassiana
Copyrights © 2025