Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemanfaatan Daerah Aliran Sungai Sedudut Sebagai Rintisan Eduwisata di RT 03 RW 06 Mulyorejo Kota Malang Afdah, Umi; Sulistyo, Mikael Adri Budi; Rahayu, Yekti Sri; Rahmawati, Mariana Fitri
JAST : Jurnal Aplikasi Sains dan Teknologi Vol 7, No 1 (2023): EDISI JUNI 2023
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jast.v7i1.5155

Abstract

The Sedudut river basin across RT 3 RW 6 Mulyorejo Subdistrict is still not managed well, causing problems such as silting of the river, uneven water flow, environmental pollution, accumulation of rubbish, unpleasant odors and lots of mosquitoes. The aim of community service is to raise awareness among residents and farmer cadets to manage river watersheds to become educational tourism pilots. The method used is community education and advocacy to local governments to create educational tourism targeting residents and farming cadets. The results have been the realization of pioneering educational tourism and institutional strengthening of Sariwongso farmer cadets in managing river watersheds. Support from RT administrators and community leaders increases the involvement of Taruna Tani Sariwangso in managing the Sedudut river basin. The benefits felt by local residents include: the flow of river water is smooth, so there are no piles of rubbish which cause odors and the growth of mosquitoes. The wareng system that has been built has increased from 3 to 5 warengs so that the management of river cleanliness by the residents of RT 3 RW 6 is getting better. The young group of Taruna Tani has been actively pioneering activities in RW6, strengthened by the issuance of the Decree on the Establishment of Taruna Tani which has been ratified by the local RT Head. The number of residents involved previously increased from 4 people to 16 people. The Malang City Government provides support for facilities (fish seeds, feed, harvest nets) and pedestrian infrastructure and fenced bridges to support educational tourism pilots for management of the Sedudut river area.ABSTRAKDaerah aliran sungai Sedudut melintasi RT 3 RW 6 Kelurahan Mulyorejo masih belum dikelola dengan baik sehingga menimbulkan permasalahan seperti pendangkalan sungai, aliran air tidak lancar, pencemaran lingkungan, penumpukan sampah, berbau tidak sedap dan  banyak nyamuk. Tujuan pengabdian masyarakat untuk menumbuhkan kesadaran warga dan taruna tani untuk mengelola daerah aliran sungai untuk dijadikan rintisan wisata edukasi. Metode yang digunakan adalah pendidikan masyarakat dan advokasi kepada pemerintah daerah untuk mewujudkan wisata edukasi dengan sasaran warga dan taruna tani. Hasilnya telah terwujud rintisan wisata edukasi dan penguatan kelembagaan taruna tani Sariwongso dalam mengelola daerah aliran sungai. Dukungan pengurus RT dan tokoh masyarakat menumbuhkan keterlibatan Taruna Tani Sariwangso untuk mengelola daerah aliran sungai Sedudut. Manfaat yang dirasakan warga sekitar, seperti: aliran air sungai lancar, sehingga tidak terjadi tumpukan sampah yang menyebabkan bau dan perkembangan nyamuk. Sistem wareng yang terbangun bertambah dari 3 menjadi 5 wareng sehingga pengelolaan kebersihan sungai oleh warga RT 3 RW 6 semakin baik.  Kelompok muda Taruna Tani telah aktif merintis kegiatan di RW6 diperkuat dengan terbitnya SK Pendirian Taruna Tani yang telah disahkan Ketua RT setempat. Jumlah warga yang terlibat sebelumnya 4 orang menjadi 16 orang. Pemerintah Kota Malang memberikan dukungan sarana (benih ikan, pakan, alat jaring panen) dan prasarana pedesterian dan jembatan berpagar untuk mendukung rintisan wisata edukasi pengelolaan daerah sungai Sedudut.
Uji Efikasi Cendawan Beauveria bassiana terhadap Hama Ulat Grayak (Spodoptera Litura F.) di Tanaman Kailan (Brassica oleracea var. alboglabra) Rahayu, Yekti Sri; Arisendi, Rika; Inayati, Alfi; Qomarudin; Sulistyo, Mikael Adri Budi
Agritrop : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian (Journal of Agricultural Science) Vol. 23 No. 1 (2025): Agritrop: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/agritrop.v23i1.3323

Abstract

Serangan ulat grayak (Spodoptera litura F.) mampu menurunkan produktivitas tanaman kailan (Brassica oleracea var. alboglabra) yang mengakibatkan kerugian besar bagi petani. Upaya penanggulangan serangan hama yang ramah lingkungan sangat penting untuk meminimalisir residu pestisida pada tanaman sayur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas konsentrasi B. bassiana dan metode aplikasi yang berbeda dalam mengendalikan S. litura pada tanaman kailan. Penelitian dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor perlakuan yaitu konsentrasi cendawan B. bassiana 0 g/L (kontrol), 1 g/L, 1,5 g/L, 2 g/L, 2,5 g/L dan metode aplikasi yakni metode pakan dan kontak. Sehingga diperoleh 10 kombinasi perlakuan dan tiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Masing-masing satuan percobaan menggunakan 10 larva ulat grayak instar III. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi dan metode aplikasi B. bassiana berpengaruh pada penurunan aktifitas makan dan intensitas serangan S. litura. Konsentrasi B. bassiana 2.5 g/l dengan aplikasi secara kontak menurunkan aktivitas makan S. litura F. sebesar 28.93% dan menurunkan intensitas serangan sebesar 31.9%. Angka kematian S. litura meningkat seiring dengan tingginya konsentrasi B. bassiana hingga mencapai 93,3% dari jumlah larva yang diujikan. Metode pengaplikasian B. bassiana secara kontak 4,6% lebih efektif meningkatkan kematian larva Spodoptera litura F. dibandingkan metode pakan. Semakin tinggi konsentrasi B. bassiana yang diberikan hingga 2.5 g/l akan meningkatkan kecepatan kematian larva S. litura dibandingkan dengan tanpa aplikasi B. bassiana
PELATIHAN BUDIDAYA SAYURAN HIRDOPONIK BAGI WARGA DESA DADAPAN KECAMATAN WAJAK Rahayu, Yekti Sri; Kirnoprasetyo, Istiyono; Sulistyo, Mikael Adri Budi; Rukmana, Vita Maulidia; Firdaus, Rizalnur
Jurnal Likhitaprajna Vol 8 No 2 (2024)
Publisher : FKIP Universitas Wisnuwardhana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37303/peduli.v8i2.686

Abstract

Most of the people in Dadapan Village have yards that have not been utilized optimally. The community also does not know the techniques for cultivating vegetable plants in the yard to fulfill household scale food security programs. This community service program aims to empower the community in Dadapan village, especially women from the PKK and Karang Taruna through the use of yard land for the production of vegetable crops. The implementation method applied is training in simple hydroponic vegetable farming which is carried out through the Real Work Lecture program. The activity stages begin with coordinating the implementation of the program with community leaders, training activities and practice of installing a hydroponic wick system in the yard. The results of the training activities showed that the community, especially PKK women and members of youth organizations, were able to cultivate vegetable plants in their yards using the wick system hydroponic planting technique. The wick system hydroponic planting technique is very popular with PKK women and youth organizations because the materials and equipment used are very easy to obtain, economical and easy to apply in the home garden. The practice of cultivating vegetables in the home yard using a hydroponic system can support the fulfillment of vegetable needs at the household level, supported by intensive maintenance of vegetable plants so that the home yard becomes more productive