UMKM berperan penting dalam perekonomian, namun juga memberikan dampak negatif terhadap lingkungan. Berbagai dampak bisnis yang merusak kelestarian lingkungan adalah pencemaran lingkungan akibat kemasan maupun limbah, penggunaan sumber daya dan energi yang berlebihan. Pencemaran lingkungan akibat aktivitas bisnis menjadi isu yang perlu diatasi secara komprehensif. Pelaku usaha termasuk UMKM perlu menyadari pentingnya menjalankan bisnis yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Semua pihak, termasuk UMKM, memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan planet ini. Dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, bisnis UMKM dapat berkontribusi pada lingkungan yang lebih baik. Upaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan tersebut dapat dijawab melalui konsep model bisnis circular economy. Solusi yang ditawarkan guna menyelesaikan permasalahan yaitu pengurangan kerusakan lingkungan akibat dampak bisnis UMKM adalah dengan memberikan edukasi kepada UMKM tentang green bisnis melalui sirkular ekonomi. Edukasi ini diberikan kepada UMKM guna meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pelaku bisnis untuk menjalankan aktivitas bisnis yang ramah lingkungan. Metode yang digunakan adalah dengan 1) menyusun rencana kerja 2) persiapan 3) pelaksanaan kegiatan 4) monitoring dan evaluasi 5) refleksi. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman yang signifikan setelah pelatihan, dengan mayoritas peserta menunjukkan minat dalam mengadopsi konsep circular economy dalam bisnis mereka.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025