Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi oleh perlunya peningkatan kapasitas guru dalam menyelenggarakan pembelajaran yang kontekstual dan relevan dengan kehidupan siswa, khususnya melalui pendekatan etnosains. Etnosains merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan kearifan lokal dalam penyampaian konsep-konsep ilmiah. Tujuan utama pelatihan ini adalah membekali guru Madrasah Aliyah Muhammadiyah di Pekanbaru dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menerapkan model pembelajaran berbasis etnosains. Pelatihan ini diikuti oleh 20 guru dan dilaksanakan secara luring terbatas. Metode pelatihan meliputi ceramah, diskusi, praktik penyusunan perangkat ajar, serta evaluasi melalui pretest dan posttest. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pemahaman peserta yang signifikan. Artikel ini menguraikan urgensi, proses pelaksanaan, hasil, dan refleksi dari pelatihan, serta memberikan rekomendasi untuk keberlanjutan program tentang kearifan lokal di masa mendatang seperti pembuatan modul dan bahan ajar berbasis etnosains.
Copyrights © 2025