Lokasi penelitian terletak di gedung Rusunawa (asrama mahasiswa) yang termasuk ke dalam wilayah administratif Universitas Jambi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai frekuensi alami tanah (ft), nilai frekuensi alami bangunan (fb), nilai amplitudo (A0), nilai resonansi (%) dan nilai indeks kerentanan bangunan (K) berdasarkan HVSR (Horizontal to Vertikal Spectral Ratio) dan FSR (Floor Spectral Ratio). Secara geologi, gedung Rusunawa berada pada Formasi Muaraenim yang tersusun batupasir tufan dan batulempung tufan, batupasir kuarsa dan batulempung kuarsa, sisipan batubara dan oksida besi. Data penelitian diperoleh dari 36 titik perekaman data mikrotremor. Hasil nilai resonansi pada komponen East – West (EW) dengan rata-rata 330.296%, sedangkan komponen North – South (NS) dengan nilai rata-rata 249.305%. Nilai tersebut memiliki resonansi > 25% dengan klasifikasi rendah berdasarkan klasifikasi kerentanan resonansi. Hasil nilai indeks kerentanan bangunan (K) gedung Rusunawa Universitas Jambi komponen East – West (EW) dengan rata-rata 32.86813 cm/s2, komponen North – South (NS) dengan rata-rata 59.59811 cm/s2 memiliki nilai indeks kerentanan bangunan yang rendah. Nilai indeks kerentanan dibawah dari 1/100 gedung Rusunawa aman terhadap kerusakan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022