Daun leunca memiliki kandungan flavonoid yang berfungsi sebagai agen antiinflamasi, Sehingga dapat disesuaikan sebagai zat aktif dalam sediaan Self Emulsifying Drug Delivery System (SEDDS). Pemberian SEDDS secara oral akan membentuk emulsi minyak dalam air berukuran mikrometer. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh variasi konsentrasi surfaktan (Span 80) dan kosurfaktan (PEG 400) terhadap karakteristik fisik dan stabilitas SEDDS yang mengandung ekstrak etanol daun leunca. Penelitian ini melibatkan formulasi SEDDS dengan variasi konsentrasi surfaktan dan kosurfaktan, diikuti evaluasi karakteristik fisik seperti ukuran partikel dan viskositas, serta uji stabilitas selama penyimpanan. Hasil organoleptik menunjukkan semua sediaan (F1-F10) berbentuk cair sedikit kental dengan bau khas minyak zaitun. Uji homogenitas menunjukkan seluruh sediaan homogen. Waktu emulsifikasi memiliki deviasi standar (SD) 4,42 detik. Observasi stabilitas menunjukkan formula tetap cair dan sedikit kental selama pengamatan, dengan warna konsisten. pH sediaan 3,5. Formula yang memenuhi kriteria viskositas adalah, F6 (83,33 ± 12,47 cPs),. Ukuran partikel terbaik pada Formula 6, yaitu 0,41774 μm. Penelitian ini menunjukkan variasi konsentrasi surfaktan dan kosurfaktan mempengaruhi karakteristik fisik dan stabilitas SEDDS mengandung ekstrak etanol daun leunca.
Copyrights © 2025