Penelitian ini mengeksporasi secara fenomenologis persepsi dan pengalaman mashasiswa Universitas PGRI Woranegara terkait hasil Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). UKBI sendiri merupakan standar pengukuran kemahiran berbahasa Indonesia yang ditetapkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara mendalam yang menghasilkan data berupa teks persepsi dan pengalaman mahasiswa setelah mengkuti tes UKBI. Fokus penelitian ini adalah memahami makna subjektif yang diberikan mahasiswa terhadap skor UKBI yang diperolehnya. Bagaimana persepsi ini terbentuk serta dampak pengalaman mahasiswa dalam proses tes UKBI terhadap pandangan mereka tentang kemahiran berbahasa Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan keragaman persepsi mahasiswa Universitas PGRI Wiranegara terhadap hasil Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). Sebanyak 79% dari 40 mahasiswa sebagai peserta tes UKBI menyatakan penerimaan positif sebagai tolok ukur kompetensi berbahasa. Pengalaman personal selama pelaksaan tes, seperti kesulitan soal, kondisi lingkungan tes terkait dengan ruangan yang terlalu sempit, jaringan, dan persiapan lain yang dilakukan turut membentuk persepsi mahasiswa. Selain persepsi tentang pengalaman saat pelaksanaan, penelitian ini juga mengidentifikasi bagaimana hasil UKBI memengaruhi motivasi belajar dan kepercayaan diri mahasiswa dalam menggunakan bahasa Indonesia dalam lingkup akademik maupun sosial. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memeberikan wawasan berharga bagi dosen, perguruan tinggi, dan pengembang UKBI untuk meningkatkan efektivitas dan penerimaan tes sebagai alat evaluasi kemahiran berbahasa
Copyrights © 2025