Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun sistem informasi penjualan hasil pertanian berbasis web di Kecamatan Modoinding. Latar belakang penelitian ini adalah terbatasnya akses petani terhadap pasar yang lebih luas serta rendahnya pemanfaatan teknologi dalam pemasaran. Banyak petani masih bergantung pada tengkulak yang menawarkan harga rendah, sehingga keuntungan yang diperoleh tidak sebanding dengan usaha yang dikeluarkan. Ketiadaan platform digital yang dapat diakses langsung oleh petani memperburuk kondisi ini. Oleh karena itu, sistem ini dikembangkan untuk membantu petani memasarkan produk secara langsung kepada pembeli dan mengurangi ketergantungan pada tengkulak. Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Prototype, yaitu pendekatan yang menekankan pada pembuatan model awal sistem (prototipe) yang kemudian diuji dan dievaluasi oleh pengguna hingga sistem final benar-benar sesuai kebutuhan. Data dikumpulkan melalui wawancara dan observasi terhadap petani setempat sebagai calon pengguna sistem. Perancangan dilakukan dengan fokus pada antarmuka yang sederhana serta basis data untuk mengelola produk dan transaksi. Fitur utama meliputi pendaftaran akun, unggah produk, pemesanan, dan transaksi pembelian. Sistem diuji menggunakan metode Black Box Testing untuk memastikan setiap fitur berfungsi dengan benar, serta User Acceptance Testing untuk mengevaluasi tingkat kepuasan dan penerimaan pengguna terhadap sistem. Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh fitur utama dalam sistem, seperti pendaftaran akun, unggah produk, pemesanan, dan transaksi pembelian, telah berjalan sesuai dengan fungsinya berdasarkan metode Black Box Testing. Selain itu, hasil User Acceptance Testing menunjukkan bahwa sistem ini diterima dengan baik oleh pengguna dan dianggap layak untuk digunakan dalam kegiatan pemasaran hasil pertanian secara daring.
Copyrights © 2025