Pendahuluan: Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berperan penting dalam mempersiapkan siswa menghadapi dunia kerja. Namun, masih banyak siswa yang belum memahami prinsip ergonomi dan keselamatan serta kesehatan kerja (K3), sehingga berisiko mengalami cedera dan kecelakaan di tempat kerja. Studi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesiapan siswa sebelum menjalani praktik kerja industri. Metode: Pemberian materi teori, praktik, dan evaluasi. Hasil: Adanya peningkatan kesadaran dan kesiapan siswa terhadap ergonomi dan K3. Sebanyak 56% siswa merasa sangat siap menerapkan prinsip ergonomi dan K3 dalam pekerjaan mereka, sementara 76% siswa menilai pelatihan ini sangat membantu dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan nyaman. Tidak ada responden yang merasa kurang paham atau tidak siap, yang menunjukkan bahwa materi dan metode pelatihan sudah sesuai dengan kebutuhan peserta. Kesimpulan: Pelatihan ini berhasil meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja. Untuk meningkatkan efektivitas pelatihan, disarankan adanya integrasi dengan program magang industri serta pelatihan berkala dengan materi yang lebih spesifik sesuai bidang keahlian siswa.
Copyrights © 2025