Background: Transformasi pembelajaran matematika bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana penerapan deep learning dalam pembelajaran matematika, khususnya materi bangun datar, mendorong siswa kelas 3 SD Negeri Sumbertaman 2 dalam membangun pola pikir yang kritis sekaligus kreatif. Metode: Pendekatan kualitatif dengan subjek 26 siswa dan guru kelas 3 SD Negeri Sumbertaman 2. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi, serta studi dokumentasi. Untuk menjamin validitas data, digunakan triangulasi baik dari segi sumber maupun metode, sementara proses analisis mengacu pada model interaktif Miles & Huberman (1994). Hasil: Penerapan deep learning pada materi bangun datar dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan kreatif siswa dengan menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan. Kesimpulan: Rekomendasi dari kegiatan ini adalah agar sekolah dapat terus mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran matematika, serta memberikan pelatihan kepada guru untuk memaksimalkan potensi deep learning.
Copyrights © 2025