Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Relationship Contingent Self-Esteem (RCSE) dalam konteks hubungan romantis di era digital melalui metode Systematic Literature Review (SLR). RCSE merupakan bentuk harga diri yang bergantung pada dinamika dan validasi dari hubungan romantis, yang dalam era digital kian kompleks seiring dengan tingginya penggunaan media sosial. Kajian ini dilakukan dengan mengikuti pedoman PRISMA, menggunakan kata kunci relevan pada basis data Google Scholar, Scopus, PubMed, dan OpenKnowledge. Proses seleksi dilakukan menggunakan aplikasi Rayyan, dengan penerapan kriteria inklusi dan eksklusi yang ketat untuk memastikan kualitas dan relevansi studi. Sebanyak 18 artikel terpilih dianalisis secara mendalam untuk menelusuri perkembangan konsep RCSE, faktor risiko dan protektif, serta dampaknya terhadap kesejahteraan psikologis dan dinamika relasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa RCSE berkorelasi kuat dengan peningkatan kecemasan, stres, depresi, konflik relasi, serta perilaku maladaptif seperti pencarian validasi digital berlebih dan penggunaan alkohol sebagai mekanisme koping. Di sisi lain, faktor protektif seperti self-compassion, harga diri non-kontingen, dan regulasi emosi dapat memoderasi dampak negatif RCSE dalam relasi digital. Temuan ini menyoroti pentingnya intervensi berbasis penguatan identitas diri, edukasi digital, dan keterampilan relasional dalam menghadapi tantangan psikososial akibat RCSE.
Copyrights © 2025