Pada umumnya pekerja PLN beresiko saat bekerja terutama pekerja bagian lapangan karena berhadapan dengan instalasi listrik yang bertegangan tinggi dan mempunyai risiko kematian yang tinggi pula, kerena itu peran alat pelindung diri (APD) berperan penting untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, sumber penyebab terjadi kecelakaan yang dominan adalah kecerobohan pekerja, konstruksi tidak aman, dan tidak menggunakan alat pelindung diri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan sikap terhadap kepatuhan penggunaan APD pada pekerja PT. PLN (Pesero) ULP Subulussalam. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan 31 sample pekerja yang memenuhi syarat pada penelitian ini. Hasil penelitian dari analisis univariat menunjukkan bahwa sebagian besar responden patuh terhadap penggunaan APD yaitu sebanyak 23 responden (74,2%), pengetahuan responden sebagian besar baik 24 responden (77,4%) dan sikap responden baik sebesar 24 responden (77,4%). Hasil penelitian analisis bivariat menggunakan uji chi-square didapatkan adanya hubungan pengetahuan (p-value=0,000) dan sikap (p-value=0,02) terhadap kepatuhan penggunaan APD pada pekerja PT. PLN (Pesero) ULP Subulussalam Tahun 2024. Dari hasil penelitian ini diharapkan peran dari semua pihak terkait seperti pihak perusahaan serta pekerja untuk meningkatkkan pengetahuan dan sikap serta menerapkan program-program K3 khususnya penggunaan APD agar tehindar dari kecelakaan akibat kerja atau kerugian yang tidak diharapkan.
Copyrights © 2025