<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas model pembelajaran problem-based learning (PBL) berbasis scaffolding metakognitif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika pada materi Sistem Persamaan Linear Satu Variabel (SPLSV) kelas VIII di MTsN 6 Tangerang. Penelitian dilakukan pada dua kelompok siswa, yaitu kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran konvensional dan kelas eksperimen yang menggunakan model PBL berbasis scaffolding metakognitif. Data diperoleh melalui pretest dan posttest kemampuan pemecahan masalah matematika.Analisis data dilakukan melalui uji normalitas (Shapiro-Wilk Test), uji homogenitas varians (Levene's Test), paired t-test, independent t-test, dan penghitungan effect size menggunakan Cohen’s d. Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal (p 0,05), dengan nilai p untuk pretest dan posttest masing-masing 0,064 dan 0,093 (kelas kontrol) serta 0,908 dan 0,133 (kelas eksperimen). Uji homogenitas varians menunjukkan bahwa data homogen (p = 0,437).Hasil paired t-test menunjukkan peningkatan signifikan pada kemampuan pemecahan masalah di kelas eksperimen (t = -12,07; p 0,001), sementara kelas kontrol tidak menunjukkan peningkatan signifikan (t = -1,79; p = 0,083). Hasil independent t-test menunjukkan perbedaan signifikan antara posttest kelas eksperimen dan kontrol (t = -6,27; p 0,001). Selain itu, nilai effect size Cohen’s d sebesar -1,62 menunjukkan bahwa model PBL berbasis scaffolding metakognitif memiliki efek yang sangat besar dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.Penelitian ini menyimpulkan bahwa model PBL berbasis scaffolding metakognitif efektif secara signifikan dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada materi SPLSV. Pendekatan ini memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan kualitas pembelajaran matematika, khususnya dalam meningkatkan kemampuan pemecahanmasalah matematis siswa.]]>
Copyrights © 2025
