Stunting merupakan masalah gizi kronis yang masih tinggi di Indonesia, termasuk di Provinsi Nusa Tenggara Barat, khususnya Kota Bima. Rendahnya pengetahuan ibu tentang pola makan sehat menjadi salah satu faktor penyebab utama. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu yang memiliki bayi dan balita terkait bahaya stunting serta memperkenalkan makanan tambahan (PMT) berbasis pangan fungsional lokal berupa puding ubi ungu. Kegiatan dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Kolo melalui tahapan persiapan, survei, penyuluhan, pengukuran antropometri, dan pemberian PMT. Sebanyak 49 ibu mengikuti penyuluhan, dan 33 balita menerima PMT. Metode edukasi yang digunakan mencakup penyuluhan interaktif mengenai stunting, pemberian materi gizi, serta pelatihan pengolahan makanan lokal. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan ibu mengenai pencegahan stunting dan pentingnya gizi seimbang. PMT yang diberikan diterima dengan baik oleh balita dan terbukti memiliki manfaat dalam mendukung pertumbuhan. Simpulan dari kegiatan ini adalah bahwa kombinasi penyuluhan gizi dan inovasi PMT berbasis pangan lokal dapat menjadi strategi yang efektif dalam upaya pencegahan stunting secara berkelanjutan di tingkat masyarakat.
Copyrights © 2025