Penelitian dilatarbelakangi oleh adanya komponen yang mempengaruhi kemampuan siswa untuk menyelesaikan masalah matematis, peneliti memilih kedua variabel tersebut untuk dipelajari. Ketika siswa mengalami kecemasan matematis dapat berdampak positif apakah siswa menjadi terpacu untuk menyelesaikan pemecahan masalah matematis yang ada, atau berdampak negatif yang menurunkan kemampuan untuk memecahkan masalah matematis. Maka dari itu, pentingnya guru dalam membuat suatu inovasi yang baru dalam pembelajaran matematika agar menjadi suatu pembelajaran yang menarik sehingga terjadi suatu perubahan penurunan kecemasan matematis yang dihadapi oleh peserta didik. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kecemasan matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa di kelas V. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V yang berjumlah 31 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket untuk mengukur kecemasan matematis dan tes uraian untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematis. Hasil penelitian yang diperoleh dengan menggunakan uji parsial (t) yang menunjukkan bahwa signifkan 7.98 ˃ 1.699. Hasil ini menunjukkan H0 ditolak dan H1 diterima, yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara kecemasan matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.
Copyrights © 2025