Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh disiplin kerja, kompensasi, dan budaya kerja terhadap kinerja ASN di BKPSDM Kabupaten Nganjuk. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan pendekatan cross-sectional, melibatkan seluruh 33 ASN sebagai responden melalui teknik sampling jenuh. Hasil penelitian membuktikan bahwa ketiga variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan baik secara parsial maupun simultan terhadap kinerja ASN. Analisis regresi menunjukkan disiplin kerja sebagai faktor paling dominan, diikuti kompensasi dan budaya kerja. Secara bersama-sama, ketiganya mampu menjelaskan 92,3% variasi kinerja ASN. Temuan ini menguatkan pentingnya pengelolaan disiplin, sistem remunerasi yang adil, dan pengembangan budaya organisasi untuk meningkatkan Kinerja ASN. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi pengambilan kebijakan SDM sektor publik, khususnya dalam menyusun strategi peningkatan kinerja ASN yang lebih komprehensif.
Copyrights © 2025