Air Susu Ibu (ASI) merupakan nutrisi utama dan terbaik bagi bayi, karena mengandung antibodi, bebas alergi, steril, dan tersedia sesuai kebutuhan. Produksi ASI dapat dipengaruhi oleh berbagai karakteristik ibu, seperti pola makan, perawatan payudara, dan frekuensi isapan bayi. Kebaruan dari penelitian ini terletak pada fokus pengamatan menyeluruh terhadap karakteristik personal ibu menyusui (pola makan, perawatan payudara, dan stimulasi melalui isapan bayi) dalam satu kelompok populasi kecil dengan cakupan wilayah spesifik, yaitu di pelayanan mandiri bidan desa. Penelitian ini bertujuan meninjau produksi ASI berdasarkan karakteristik ibu menyusui di wilayah kerja TPMB Izora, Kecamatan Muara Sugihan, Kabupaten Banyuasin, Tahun 2024. Desain penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei analitik. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu menyusui yang terdaftar di wilayah kerja TPMB Izora sebanyak 43 orang. Hasil uji bivariat dengan chi-square menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna antara pola makan dengan produksi ASI (P-value = 0,002), perawatan payudara dengan produksi ASI (P-value = 0,008), dan isapan bayi dengan produksi ASI (P-value = 0,002). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa produksi ASI dipengaruhi oleh pola makan bergizi, perawatan payudara yang tepat, dan isapan bayi yang efektif. Kata kunci: Isapan bayi; Perawatan payudara; Produksi ASI; Pola makan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025