Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan dalam merancang E-LKPD pemanasan global yang mengadopsi model Problem Based Learning (PBL) serta mengintegrasikan pendekatan socioscientific issue guna memfasilitasi kemampuan berpikir kritis siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dalam model 4D, yang difokuskan pada tahap define. Instrumen penelitian mencakup pedoman wawancara, angket analisis karakteristik siswa, serta tes kemampuan berpikir kritis. Proses analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil analisis menunjukkan bahwa belum tersedia bahan ajar berbasis teknologi yang mampu menunjang peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa. Rata-rata skor berpikir kritis siswa masih tergolong sangat rendah, yaitu 45,55. Analisis terhadap karakteristik siswa menunjukkan hasil yang cukup baik, namun masih belum ditunjang oleh penggunaan model dan bahan ajar yang sesuai sehingga berdampak pada rendahnya kemampuan berpikir kritis mereka. Dapat disimpulkan diperlukan pengembangan E-LKPD berbasis PBL dan terintegrasi socioscientific issue untuk memfasilitasi kemampuan berpikir kritis siswa
Copyrights © 2025