Penelitian ini menyelidiki signifikansi manuskrip kuno dalam membangun identitas nasional, dengan fokus pada karya Kiai Zainulloh Bukhori dari Malang, Indonesia. Melalui pendekatan kodikologi, peneliti menganalisis manuskrip Kiai Zainulloh, memeriksa karakteristik fisiknya (kertas, tinta, skrip, jilidan, ukuran, dan kondisi) dan mengkaji kontekstual dalam lanskap keilmuan keislaman di Nusantara. Peneliti ini juga mengeksplorasi konten naskah, termasuk tema, ide-ide keagamaan, ajaran, dan nilainilai yang tertanam. Hal ini bertujuan untuk berkontribusi pada pelestarian dan pemahaman naskah Nusantara sebagai komponen penting dari warisan budaya Indonesia. Kajian ini berupaya mengungkap sumbangsih Kiai Zainulloh dan kekayaan tradisi intelektual nusantara. Peneliti berhasil mengungkap 11 karya dalam 13 manuskrip dalam bidang tasawwuf, fikih, hukum waris, dan sejarah islam. Manuskrip tersebut beberapa diantaranya memiliki hubungan dan jaringan sanad keilmuan yang kuat dengan beberapa karya populer sebelumnya. Hal ini membuktikan dedikasi Kiai Zainulloh dalam pengembangan keilmuan keislaman dalam konteks lokal yang bermuara dari sanad keilmuan yang sama.
Copyrights © 2025