Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan fenomena bahwa sebagian guru masih menerapkan pola komunikasi yang kurang bervariasi dan kurang ekspresif, sehingga berdampak pada rendahnya motivasi belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk tindak tutur ekspresif dan strategi bertutur yang akan digunakan oleh guru bahasa indonesia dalam proses pembelajaran teks negosiasi di kelas X SMAN 1 Harau. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik simak libat balas cakap (SLBC). Hasil penelitian menunjukkan tindak tutur pengaruh yang besar terhadap lawan tutur, pilihan strategi bertutur yang tepat saat melakukan tuturan dapat membuat lawan tutur memberikan tanggapan yang baik. Tindak tutur yang sering dilakukan oleh guru adalah tindak tutur memuji karena dari tuturan memuji ini kita bisa melihat bahwa antusias siswa jadi meningkat saat terjadinya pembe. Tuturan yang jarang digunakan adalah tuturan mengeluh dan terimakasih. Strategi yang paling dominan adalah strategi kesantunan positif. Sedangkan yang jarang digunakan guru adalah strategi bertutur samar-samar.
Copyrights © 2025