Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan project-based learning dalam proses pembuatan materi pembelajaran Bahasa Inggris yang dilakukan oleh calon guru Bahasa Inggris yang mengikuti pendidikan guru di suatu universitas di Indonesia. Menggunakan integrasi konsep Culturally Relevant Pedagogy (CRP) dan Multimodality, model ini diterapkan dengan mahasiswa yang mengembangkan materi pembelajaran bahasa Inggris secara berkelompok melalui kolaborasi dengan guru bahasa Inggris di sekolah formal. Prosesnya mencakup pencarian kolaborator, identifikasi kebutuhan, serta pengembangan dan evaluasi materi pembelajaran yang sesuai dengan konteks kelas. Hasil menunjukkan bahwa implementasi PjBL membantu mahasiswa dalam menghubungkan teori dengan praktik dalam pengembangan materi pembelajaran. Mahasiswa memperoleh pemahaman lebih dalam mengenai keberagaman siswa dan pentingnya integrasi budaya dalam pembelajaran. Selain itu, pendekatan ini meningkatkan keterampilan kolaborasi, komunikasi, serta kemampuan analisis dalam mengembangkan materi yang relevan dan kontekstual. Beberapa tantangan muncul dalam pelaksanaan program ini, seperti pergeseran jadwal presentasi, perubahan guru kolaborator, serta keterbatasan waktu dalam penyusunan materi. Meskipun demikian, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman dalam mengembangkan materi pembelajaran berbasis konteks. Program ini juga memberikan pengalaman langsung dalam menyusun materi yang dapat diterapkan di kelas dan mendukung penguatan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja.
Copyrights © 2025